Biosekuriti
dibiidang peternakan unggas pedaging maupun petelur, adalah praktek kebersihan yang
diterapkan dibidang peternakan, ayam broiler, ayam layer, dan juga burung puyuh
petelur. Gunanya adalah, untuk mengurangi risiko agen penyakit pindah dari
sumber luar ke dalam kandang. perpindahan agen penyakit antar kandang di dalam
kandang yang sama, dan membawa agen penyakit dari kawanan indukan ke
keturunannya melalui telur. Peternak mengambil berbagai tindakan pencegahan
untuk mencegah masuknya penyakit ke dalam kandang budidaya ayam broiler atau
ayam layer dan burung puyuh.
Mari kita lihat
penyebab dan penerapan biosekuriti dibidangg peternakan.
Pertama. Orang YangTerkontaminasi.
Orang-orang yang
mengunjungi peternakan unggas kita, dan memasuki area produksi atau masuk ke
kandang, berpotensi menjadi pembawa penyakit dan patogen, dan ini dapat
mengancam kesehatan dan produktivitas kawanan ternak kita.
Penyakit atau
patogen dapat terbawa melalui pengunjung yang dataang ke peternakan melalui
benda benda berikut.
Rambut dan tangan. Pakaian.
Sepatu. Dan Barang-barang pribadi seperti ponsel dan lain lain.
Pengunjung dapat
mencakup tetangga, kontraktor, pemasok pakan, dokter hewan, pengemudi pengiriman,
dan anak buah kandang itu sendiri.
Untuk mengurangi
risiko biosekuriti dari pengunjung, yang harus kita lakukan adalah.
Tutup pintu gerbang
ke kendang kita dari akses semua pengunjung.
Tempatkan tanda
biosekuriti di pintu masuk yang berisi informasi tentang cara menghubungi
manajer peternakan sebelum masuk.
Periksa di mana
pengunjung yang datang apakah mereka pernah melakukan kontak dengan unggas atau
burung lain dalam 2 hari terakhir. Jika pengunjung telah ke luar negeri ini
dapat meningkatkan resiko menjadi 7 hari.
Simpan data pengunjung
yang menguraikan rincian nama dan tanggal pengunjung dan kontak terakhir dengan
unggas.
Batasi akses lansung
ke unggas Anda kecuali diperlukan.
Sediakan pakaian
pelindung, alas kaki dan cuci tangan untuk pengunjung yang masuk ke dalam area
produksi.
Pastikan pengunjung
membersihkan tangan, mengenakan pakaian pelindung dan membersihkan dan
mencelupkan setiap kaki ke dalam rendaman kaki yang mengandung desinfektan
sebelum memasuki gudang dan area produksi.
Pastikan untuk mengganti bak desinfektan jika sudah
kotor.
Kendaraan & Peralatan Terkontaminasi.
Kendaraan dan peralatan berisiko tinggi menyebarkan
patogen, untuk mengurangi risiko ini, Hanya memiliki 1 titik masuk untuk semua
kendaraan.
Memiliki area parkir pengunjung yang terletak di luar
area produksi.
Jangan berbagi peralatan antar kandang, jika ini tidak
dapat dihindari, pastikan semua peralatan dibersihkan dan didesinfeksi sebelum
dan sesudah digunakan.
Jangan pernah membawa atau menggunakan karton telur ke
dalam kandang.
Jangan izinkan kendaraan pengiriman masuk ke dalam
area produksi. jika ini diperlukan seperti untuk pengiriman pakan dan gas, maka
pengemudi TIDAK boleh memasuki gudang atau zona hijau.
Bersihkan dan disinfeksi secara menyeluruh semua
rumah, gudang, dan peralatan.
Bersihkan dan siram tempat minum dan pengumpan secara
teratur dengan .desinfektan Viraclean.
Membersihkan dan mendisinfeksi peralatan penilaian dan
pencucian telur setelah digunakan.
Burung Liar :
Burung liar dan unggas air dapat menjadi pembawa penyakit
dan patogen keamanan pangan, seperti flu burung dan salmonella. Menjaga
peternakan unggas bebas dari burung liar mungkin sulit.
Untuk membuat properti tidak menarik bagi burung liar :
Hanya menanam pohon dan semak yang tidak berbunga atau
tidak menarik burung
Batasi jumlah air permukaan di pertanian
Buat kandang yang menampung unggas burung liar
Hanya sediakan pakan dan air untuk kawanan Anda di
dalam ruangan.
Hewan Liar, Serangga, Hama, Hewan Ternak & Hewan
Domestik :
Serangga, seperti kumbang gelap, dan hewan pengerat
dapat menjadi pembawa penyakit menular dan patogen keamanan pangan seperti
campylobacter dan salmonella.
Di semua peternakan unggas, penting untuk :
Memiliki rencana pengendalian hewan pengerat di tempat
yang dipantau secara teratur dan umpan diganti sesuai kebutuhan. Tempat umpan
harus ditempatkan di sekitar bagian luar gudang dan area jangkauan dan tidak
boleh diakses oleh hewan lain
Bersihkan tumpahan pakan sesegera mungkin dan jaga
agar properti tetap rapi dan rapi dengan rumput yang dipotong di sekitar gudang
dan area jangkauan
Simpan pakan dan tempat tidur di area yang tahan hama
untuk menghindari kontaminasi dari hewan pengerat dan burung liar
Rawat serangga dengan Viraclean
Pagari area jangkauan dengan pagar tahan stok untuk
mencegah ternak dan hewan liar.
Biarkan hewan peliharaan di dalam kandang unggas atau
area jangkauan. Jika menggunakan hewan penjaga dalam situasi bebas, pastikan
mereka telah diuji untuk memastikan mereka bukan pembawa penyakit sebelum
menempatkannya bersama kawanan Anda.
Merumput ternak segera di sekitar kandang unggas dan
daerah jangkauan.
Unggas lainnya :
Burung baru adalah cara paling umum untuk memasukkan
penyakit ke dalam kawanan Anda. Untuk mengurangi penyakit yang datang dengan
burung baru Anda dapat mengambil langkah-langkah berikut.
Memiliki kebijakan all-in dan all-out (flok berumur
tunggal). Ini memberikan waktu untuk membersihkan dan mendisinfeksi semua
kandang dan peralatan sebelum burung baru masuk.
Dapatkan burung baru dari tempat penetasan stok sehat
yang andal dan minta sertifikasi vaksinasi.
Belilah hanya burung muda, karena burung yang lebih
tua lebih mungkin membawa penyakit.
Buang unggas mati dengan metode yang disetujui
lingkungan. Jika dikumpulkan dari kontraktor, tempatkan tempat penyimpanan dan
pengumpulan Anda sejauh mungkin dari gudang dan jangkauannya sehingga kendaraan
pengumpul tidak memasuki area produksi. Jangan pernah memberi makan unggas mati
ke hewan peliharaan.
Karantina burung baru dari kawanan Anda yang ada selama
setidaknya satu bulan karena Anda dapat menyebarkan penyakit dari satu ke yang
lain. Perhatikan tanda-tanda penyakit, kutu atau tungau.
Jika memamerkan burung, pastikan Anda tidak membawa
burung ke pertunjukan jika ada tanda-tanda penyakit pada kawanan Anda, bahkan
jika burung yang Anda bawa tampak sehat.
Pakan dan Air untuk Unggas :
Pakan dan air juga bisa menjadi sumber kontaminasi.
Penyakit yang membawa hewan pengerat atau burung liar dapat mencemari pakan,
sedangkan kotoran dan kotoran dari burung liar atau unggas air dapat menjadi
sumber kontaminasi untuk sumber air terbuka seperti bendungan, tangki dan air
sungai.
Setiap air yang digunakan untuk minum, pendinginan
gudang dan irigasi di peternakan unggas harus memenuhi standar mikrobiologi.
Selalu gunakan air minum yang diolah dengan Aquacure.
Untuk mengurangi risiko biosekuriti yang terkait
dengan kontaminasi pakan dan air:
Selalu sumber pakan dari perusahaan pakan terkenal.
Apakah semua air yang digunakan untuk unggas harus
diolah dengan Aquacure
Rawat semua air permukaan dan setelah diolah dengan
Aquacure , simpan dalam sistem tertutup, dari titik pengolahan ke peminum untuk
mencegah kontaminasi ulang
Periksa dan catat kadar klorin dan perawatan secara
teratur.
Pengelolaan Sampah:
Sampah dapat memperkenalkan keamanan pangan dan
patogen penyakit ke properti. Secara khusus, serasah basah dapat mendorong
pertumbuhan patogen keamanan pangan. Untuk mengurangi risiko sampah menjadi
sumber penyakit:
Belilah sampah dari pemasok yang bereputasi baik dan
kirimkan dalam truk yang bersih dan didesinfeksi.
Jangan mengambil serasah dari kayu yang diolah.
Sumber sampah dari tempat penyimpanan yang bersih,
kering, aman, bebas dari kontaminasi oleh hewan pengerat, burung, hewan, dan
residu.
Kurangi sampah basah dengan mengelola tempat minum,
sistem ventilasi, dan sampah yang berfungsi sesuai kebutuhan.
Semprotkan Viraclean secara teratur di tempat sampah.
Kualitas udara:
Memiliki jarak penyangga yang baik antara peternakan
unggas lain dan peternakan babi akan membantu mengurangi dampak dari penyebaran
penyakit melalui udara. Jarak minimal harus minimal 1 km. antara peternakan
unggas lain dan setidaknya 5 km dari peternakan breeder. Menanam pohon dan
semak yang tidak menarik burung sebagai penahan angin yang strategis juga dapat
bertindak sebagai penghalang.
Biosekuriti dalam peternakan unggas sangat penting
untuk masa depan industri unggas. Meskipun ada vaksin dan antibiotik untuk
membantu, pencegahan dan pemberantasan agen penyakit perlu dilakukan jika industri
perunggasan ingin berkembang. Biosekuriti akan menentukan berhasil tidaknya
industri di wilayah tersebut. Oleh karena itu, harus benar-benar dipahami dan
dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Biosekuriti hanyalah sebuah rencana untuk
mencegah masuknya agen penyakit ke peternakan dan menyebar di antara
peternakan. Sebagian besar ini adalah akal sehat, tetapi pemahaman dasar
tentang bagaimana penyakit memasuki peternakan, bertahan di peternakan dan
disebarluaskan perlu dipahami sehingga pengendalian dapat didekati secara
ilmiah. Biosekuriti pada unggas harus didekati dari perspektif luas negara agar
benar-benar efektif.
Demikian Penjjelasan secara singkat tentang penerapan Bio scuryti pada kandang burung puyuh, semoga dapat memberi sedikit tambahan pengetahuan kita.
Produk Pertanian :
PGPR Harga Rp. 25.000/Liter
Fish Amino Acids Rp. 25.000/½Liter
Brown Rice Vinegar Rp. 50.000/Liter
Coryn Bacteria Harga Rp. 30.000/½Liter
Bio-Pestisida Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Polymixa Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Tricoderma Harga Rp. 50.000/Kg
Mikoriza Harga Rp. 50.000/Kg
Waiting Agen Rp. 30.000/Liter
Madam Sulfur Rp. 30.000/Liter
Peternakan :
Probiotik EXTRA 99 PLUS Rp. 20.000/Liter
Oriental Herbal Nutrien Rp. 25.000/Liter
Dekomposer EXTRA 88 Rp. 25.000/liter
Enzim Rp. 30.000/Liter
Desinfektan Rp. 20.000/Liter
CV. Griya Tani Indonesia
Office Address :
D/a : Jl. K Mustajib RT 001/002 Kel Kunir Kec Dempet Kab Demak Jawa Tengah 59573
CARA MENCEGAH DAN MENGATASI PENYAKIT BURUNG PUYUH HANYA DENGAN PROBIOTIK
Penyakit puyuh pada dasanya sama, antara penyakit puyuh petelur dan penyakit puyuh pedaging. Pada intinya, penyakit puyuh disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur atau virus yang merugikan. Oleh sebab itulah, salah satu cara untuk mencegah dan menanggulanginya adalah dengan memanfaatkan bakteri baik (apatogen) yang bisa melawan serangan penyakit. Lebih jelasnya, berikut ini adalah jenis hama dan penyakit pada burung puyuh beserta dengan pencegahan dan pengobatannya yang perlu Anda ketahui :
Radang Usus (Quail Enteritis) Penyebab radang usus (quail enteritis) Penyakit radang usus (quail enteritis) ini disebabkan oleh serangan bakteri anaerobik. Bakteri-bakteri tersebut berkumpul dan membentuk spora yang menyerang usus puyuh. Akibat hal itu, terjadilah peradangan pada usus puyuh yang menyebabkan terganggunya proses pencernaan pada ternak. Gejala serangan radang usus (quail enteritis) Gejala yang paling umum timbul dari serangan penyakit ini adalah ternak puyuh tampak lesu dan malas bergerak. Selain itu, matanya lebih sering tertutup, bulunya tampak kusam, serta kotoran yang berubah menjadi lebih encer dan berair. Pada kotoran tersebut, jika dianalisa akan menunjukkan adanya asam urat. Pencegahan radang usus (quail enteritis) salah satu pencegahan yang paling efektif dari penyakit ini adalah dengan menjaga kebersihan kandang besarta alat makan-minum ternak. Selain itu, Anda harus memperhatikan SOP/tata laksana pemeliharaan ternak. Pastikan bahwa kandang ternak dan lingkungannya terbebas dari tampat bersarangnya bakteri, jamur dan penularan virus. Selain itu, jangan lupa juga untuk memberikan suplemen yang mengandung bakteri baik (apatogen) untuk melindungi ternak dari serangan bakteri jahat (patogen).
Penanggulangan radang usus (quail enteritis) Hal pertama yang perlu Anda lakukan ketika mengetahui adanya ternak yang terjangkit penyakit radang usus ini adalah memisahkannya dari koloni (mengkarantina). Ini bertujuan agar ternak yang sakit tidak menularkan ke ternak yang sehat. Selain mengkarantina, Anda juga harus segera membersihkan kandang dari kotoran, serta mensterilkan kandang. Ini bertujuan agar bakteri yang tertinggal disekitar kandang tidak masuk ke tubuh ternak yang sehat. Pada ternak yang sakit, segera berikan Suplemen Organik Cair OHN 99 Spesialis Ternak yang mengandung bakteri baik seperti Pseudomonas alcaligenes, Micrococcus roseus, Bacillus mycoides, Bacillus pumilus, dan Bacillus brevis. Selain mengandung bakteri baik yang bisa melawan bakteri jahat pada usus, produk ini juga mengandung multivitamin, mineral dan asam amino essensial juga non essensial yang dapat mempercepat penyembuhan penyakit.
Tetelo (NCD/New Casstle Diseae) Penyebab tetelo (NCD/new casstle diseae) Tetelo ini merupakan salah satu penyakit yang paling ditakuti oleh para peternak unggas. Umumnya penyakit ini menyerang syaraf, pencernaan, atau pernafasan. Penyakit tetelo (NCD/new casstle diseae) disebabkan oleh serangan Slamonella pullorum. Bakteri ini seringkali menyebar melalui kontak dengan ternak yang sakit/terinfeksi, atau bahkan peralatan yang terkontaminasi. Oleh sebab itulah, penyakit ini sangat mudah menyebar ke ternak-ternak sehat lainnya. Penyakit ini cukup ditakuti peternak karena penyebarannya yang cepat dan juga serangannya yang mampu membunuh ternak dalam waktu singkat.
Gejala serangan tetelo (NCD/new casstle diseae) Untuk melakukan penanganan, maka Anda harus memahami gejala sarangannya. Serangan dari penyakit tetelo ini cukup mudah dikenali. Diantara ciri-cirinya adalah: Ternak puyuh mengalami sulit bernafas. Ternak mengalami batuk-batuk dan bersin. Timbul suara ngorok. Tubuh tampak lemah dan lesu. Mata tampak ngantuk dan pucat. Sayap terkulai dan timbul gejala “tortikolis” atau kepala berputar tidak beraturan, kemudian lumpuh. Tinja tampak encer dengan warna kehijauan.
Pencegahan tetelo (NCD/new casstle diseae) Sebagai penyakit yang membahayakan, tetelo perlu dicegah sedini mungkin. Cara pencegahan yang paling efektif adalah dengan: Menjaga kebersihan lingkungan kandang ternak puyuh. Selain itu, jangan lupa untuk selalu memastikan bahwa kandang, peralatan, dan lingkungan sekitar tempat tinggal ternak puyuh Anda steril dari kontaminasi bakteri ini. Mencegah tamu asing masuk kedalam kandang tanpa baju yang steril atau bisa juga dengan mensucihamakan/mensterilkan tubuh dan pakaian setiap orang yang berkontak dengan ternak. Lakukan vaksinasi NCD untuk mencegah serangan penyakit tetelo. Berikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak secara rutin untuk melindungi ternak dari serangan penyakit. Penanggulangan tetelo (NCD/new casstle diseae) Penanganan yang tepat dan cepat ketika didapati gejala serangan penyakit tetelo dapat mencegah serangan yang semakin massif dan merugikan. Berikut ini penaggulangan penyakit tetelo (NCD/new casstle diseae) secara tepat: Pisahkan puyuh yang sakit dari koloni (karantina) Segera musnahkan ternak yang sakit dengan cara di bakar, jika sekiranya ternak sudah sakit dan tidak bisa diobati. Berikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak jika dirasa puyuh belum sakit parah. Segera sterilkan kandang dan lingkungannya agar bakteri tidak menjangkit ke ternak yang sakit.
Berak putih (Pullorum) Penyebab berak putih (pullorum) Hampir sama dengan tetelo, berak putih juga disebabkan oleh serangan bakteri salmonella. Hanya saja, pada penyakit berak putih (pullorum), yang menyerang adalah Salmonella pullorum. Bakteri jenis salmonella memang sangat cepat menyebar. Baik dengan kontak langsung antara puyuh yang sakit dan yang sehat, ataupun melalui anak kandang dan sarana-prasarana kandang.
Gejala sarangan berak putih (pullorum) penyakit puyuh Hampir sama dengan tetelo, gejala serangan penyakit berak putih (pullorum) adalah sesak nafas pada puyuh, nafsu makannya menghilang, bulu-bulu nya mengkerut, sayap lemah dan menggantung, serta kotoran yang berubah menjadi berwarna putih.
Pencegahan dan penanggulangan berak putih (pullorum) Pencegahan penyakit berak putih (pullorum) dapat dilakukan sama persis seperti pencegahan dan penanggulangan penyakit tetelo. Dengan Anda mematuhi cara pencegahan dan penanggulangan tetelo, berarti Anda juga sudah mencegah penularan penyakit berak putih (pullorum).
Cacar Unggas (Fowl Pox) Penyebab cacar unggas (fowl pox) Penyebab penyakit cacar unggas adalah virus jenis Poxvirus. Jenis virus ini cukup berbahaya karena biasa menyerang semua jenis unggas. Jadi, ternak puyuh yang Anda budidayakan bisa tertular jenis virus ini ketika ada unggas lain dilingkungan sekitar yang terserang poxvirus atau sakit cacar air. Selain itu, penyakit cacar unggas juga bisa menyerang semua usia, mulai dari DOQ hingga yang sudah berproduksi.
Gejala cacar unggas (fowl pox) penyakit puyuh Gejala paling mencolok dari serangan cacar unggas adalah timbulnya bercak-bercak luka seperti keropeng-keropeng pada bagian tubuh tertentu. Seperti bagian pial, kaki, farink, bahkan mulut. Akibat penyakit ini, unggas akan menjadi tidak nyaman dan sakit. Terlebih, jika luka tersebut dipatuk-patuk, maka bisa menyebabkan kulit terluka dan berdarah.
Pencegahan cacar unggas (fowl pox) Pencegahan terbaik terhadap cacar unggas ini adalah dengan pemberian vaksin dipteria. Dengan begitu, puyuh akan terhindar dari serangan virus poxvirus.Penanggulangan cacar unggas (fowl pox) Ketika Anda mendapati ternak unggas atau burung puyuh Anda mengalami gangguan cacar unggas, maka segera lakukan pemisahan ditempat tersendiri/di karantina. Kemudian, segera berikan vaksin dipteria untuk membunuh virus. Setelah di vaksin, jangan lupa untuk memberikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak secara teratur dengan dosis 0.3 ml/ekor. Ini bertujuan untuk meningkatkan sistem imun ternak Anda, sekaligus membunuh penyakit-penyakit lain akibat inveksi bakteri dan jamur yang mungkin menyerang.
Quail Bronchitis Penyebab quail bronchitis Penyebab penyakit ini adalah serangan virus quail bronchitis yang merupakan adenovirus dan bersifat sangat cepat dalam penularannya. Sesuai namanya, virus ini menyerang daerah sekitar jalur pernapasan.
Gejala serangan quail bronchitis penyakit puyuh
Ciri-ciri gejala serangan quail bronchitis tampak : puyuh tampak lesu dan malas bergerak. gerakan tubuh gemetar. puyuh jadi sulit bernafas. adanya batuk, bersin, dan mengeluarkan lendir dari hidung. kondisi leher serta kepala agak terpuntir.
Pencegahan quail bronchitis Pencegahan terbaik dari serangan virus adalah dengan melakukan vaksinasi. Selain itu, jangan lupa untuk memberikan sanitasi yang memadai, agar kondisi ternak tetap sehat.
Penanggulangan quail bronchitis Ternak yang sudah terserang penyakit quail bronchitis harus di karantina. Ini bertujuan untuk menghidari penularan terhadap ternak yang sehat. Selain itu, berikan pakan dan suplemen yang sesuai. Pakan yang diberikan harus mengandung nutrisi tepat dan lengkap, sehingga dapat menjaga kondisi ternak dalam kondisi sehat. Berikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak secara teratur dengan dosis 0.3 ml/ekor untuk membantu meningkatkan nilai nutrisi pada pakan ternak, mencegah perkembangan bakteri jahat (patogen), mencegah serangan virus, meningkatkan sistem imun ternak, menambah kandungan mineral essensial dan non essensial, serta asam lemak baik untuk menyehatkan lambung ternak.
Aspergillosis Penyebab aspergillosis Penyebab serangan penyakit aspergillosis adalah jenis jamur/cendawan Aspergillus fumigatus. Sama seperti halnya jenis jamur lain, jamur Aspergillus fumigatus juga tumbuh dan berkembang pada lingkungan yang kurang terjaga kebersihannya, terlalu lembab, dan sanitasi yang tidak baik. Gejala serangan aspergillosis penyakit puyuh Berbeda dengan serangan penyakit lainnya, gejala serangan penyakit aspergillosis tidak secara cepat membunuh ternak. Meski begitu, jika dibiarkan, maka ternak akan sakit dan mati. Ciri utama serangan penyakit aspergillosis ini adalah gangguan pada sistem pernafasan, mata mengantuk dan terbantuk lapisan putih seperti keju, serta malas gerak dan malas makan (nafsu makan berkurang).
Pencegahan aspergillosis Pencegahan terbaik dari penyakit aspergillosis ini adalah perbaikan sanitasi. Bertujuan agar tidak ada jamur yang hidup dan berkembang disekitar lingkungan kandang. Selain itu, pemberian Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak juga dapat membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh ternak. Karena mengandung bakteri baik yang dapat menyerang ternak, seperti Pseudomonas alcaligenes, Micrococcus roseus, Bacillus mycoides, Bacillus pumilus, dan Bacillus brevis. Sehingga jamur atau bakteri jahat bisa dilawan oleh bakteri baik yang terkandung didalam produk ini.
Penanggulangan aspergillosis Penanggulangan penyakit aspergillosis ini sebenarnya cukup mudah. Anda hanya perlu mengkarantina ternak yang sakit, kemudian berikan pakan yang cukup dan tambahkan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak pada minum atau pakannya dengan dosis 0.3 ml/ekor. Berikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak setiap hari, pada pagi atau sore hari. Produk ini bisa melawan jamur dan bakteri jahat yang menyerang ternak. Selain itu, segera perbaiki sistem sanitasi Anda, agar penyakit serupa tidak menyerang kembali.
Cacingan Penyebab cacingan Cacingan pada ternak puyuh disebabkan oleh infeksi cacing pada saluran pencernaan ternak. Cacingan ini dipicu dari kondisi sanitasi kandang yang buruk, sehingga organisme penyebab penyakit dapat tumbuh dan berkembang dengan baik didalamnya.
Gejala cacingan Gejala dari serangan penyakit cacingan adalah ternak puyuh tampak kurus dari hari ke hari, lesu, lemah, dan produktivitas menurun. Meski tidak menyebabkan kematian secara cepat, cacingan ini juga dapat menjadikan ternak kekurangan nutrisi akibat dari penyerapan nutrisi yang terganggu.
Pencegahan cacingan Pencegahan terbaik puyuh dari penyakit cacingan adalah menjaga sanitasi kandang dan lingkungan sekitarnya. Jangan lupa untuk aplikasikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak pada minum atau pakannya dengan dosis 0.3 ml/ekor setiap 1 hari sekali. Denanggulangan cacingan Setelah mendapati adanya ternak puyuh yang mengalami cacingan, maka segera berikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak kepada ternak yang sakit, serta pada ternak yang sehat sebagai pencegahan. Selain itu, segera perbaiki sistem sanitas pada kandang dan lingkungan sekitarnya. Barulah setelah itu semprotkan JADAM SULFUR + JADAM WETTING AGENT ke seluruh kandang dan lingkungan sekitarnya. Penyemprotan menggunakan JADAM SULFUR + JADAM WETTING AGENT Ini bertujuan untuk mensterilkan kandang dan lingkungannya dari bakteri, jamur dan virus penyebab penyakit tanpa membahayakan ternak yang ada didalamnya. Sebab, JADAM SULFUR + JADAM WETTING AGENT tidak mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat membahayakan ternak. Itu adalah jenis-jenis penyakit puyuh, baik penyakit puyuh petelur maupun penyakit puyuh pedaging yang paling sering menyerang, beserta dengan gejala serangan, pencegahan dan penanggulangannya. Jika ternak Anda mengalami gangguan dengan ciri-ciri gejala seperti diatas, maka Anda tidak perlu khawatir. Segera ikuti cara penanggulangan seperti yang disebutkan diatas. Jangan lupa untuk aplikasikan Suplemen Organik Cair OHN 99 PLUS Spesialis Ternak pada minum atau pakan ternak puyuh dengan dosis 0.3 ml/ekor untuk mencegah semua penyakit ya..
Jika dulur-dulur ingin berkonsultasi langsung menangani penyakit pada puyuh, dulur-dulur dapat menghubungi kami secara langsung melalui live chat ataupun whatsapp kami.
Produk Pertanian :
PGPR Harga Rp. 25.000/Liter
Fish Amino Acids Rp. 25.000/½Liter
Brown Rice Vinegar Rp. 50.000/Liter
Coryn Bacteria Harga Rp. 30.000/½Liter
Bio-Pestisida Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Polymixa Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Tricoderma Harga Rp. 50.000/Kg
Mikoriza Harga Rp. 50.000/Kg
Waiting Agen Rp. 30.000/Liter
Madam Sulfur Rp. 30.000/Liter
Peternakan :
Probiotik EXTRA 99 PLUS Rp. 20.000/Liter
Oriental Herbal Nutrien Rp. 25.000/Liter
Dekomposer EXTRA 88 Rp. 25.000/liter
Enzim Rp. 30.000/Liter
Desinfektan Rp. 20.000/Liter
CV. Griya Tani Indonesia
Office Address :
D/a : Jl. K Mustajib RT 001/002 Kel Kunir Kec Dempet Kab Demak Jawa Tengah 59573
Berjumpa kembali dengan kami dalam
ssuana Ramadhan ya gaessss. Semoga kita selalu berlimpah keberlahan di bulan
suci Ramadhan ini. Langsung saja gaes kita akan berbagi tentang cara membuat
Minuman Probiotik Tepache, dan apa itu Tepache? Langsung saja Simak..
Saya selalu mencari minuman fermentasi baru , dan jika mereka datang dengan
rasa manis dan pedas, bersoda dan manfaat kesehatan untuk boot, saya tahu itu
penemuannya. Minuman tepache ini adalah minuman asli Meksiko yang terbuat dari
kulit nanas dan jus, serta dibumbui dengan kayu manis. Lezat!
Minuman fermentasi adalah cara yang bagus untuk tetap terhidrasi sekaligus
mendapatkan nutrisi untuk mendukung aktivitas seluler tubuh Anda selama tekanan
panas musim panas. Makanan dan minuman yang difermentasi menyegarkan mikrobiom
Anda dan memiliki khasiat kesehatan yang luas, mulai dari menstimulasi sistem
kekebalan Anda hingga memberi nutrisi tubuh Anda dengan vitamin (termasuk B12
yang sangat langka) dan meningkatkan penyerapan nutrisi karena konsentrasi
enzim segar yang tinggi.
Buat Tepache Jahe Probiotik Ini Untuk Usus Sehat
Apa itu Tepache
Berasal dari Meksiko pra-hispanik, tepache adalah minuman fermentasi yang
awalnya dibuat dari jagung, tetapi dimodernisasi dengan menggunakan kulit
nanas, gula, dan rempah-rempah. Hasilnya adalah rasa manis dan asam yang
dibumbui gurih, dengan rasa nanas yang khas.
Beberapa brewer juga menambahkan air kefir “tibicos
'untuk mempercepat proses fermentasi. Waktu pembuatan bir rata-rata adalah
empat hari, yang benar-benar membuatnya mudah bahkan untuk pembuat bir pemula.
Apakah Tepache Baik untuk Anda
Menggunakan nanas untuk fermentasi adalah ide yang jenius. Saya suka nanas
tidak hanya karena rasanya yang manis dan tajam, tetapi juga karena sifat anti-inflamasi
dan penyembuhan pencernaannya, yang berpasangan sempurna dengan tujuan untuk
mengonsumsi minuman fermentasi.
Nanas menawarkan banyak vitamin C untuk melawan oksidasi, penuaan dini dan
mencegah penyakit kardiovaskular, sementara vitamin mangan, tembaga, dan B-nya
memicu proses detoksifikasi alami kita dan mendukung produksi energi dalam sel
kita. Kedengarannya seperti buah yang sempurna!
Minuman tepache secara tradisional membutuhkan gula tebu untuk mengaktifkan
fermentasi, tetapi saya menggantinya dengan madu Manuka untuk mendapatkan
tambahan enzim. Madu manuka juga memiliki khasiat penyembuhan untuk saluran
pencernaan, jadi menggabungkannya dengan nanas dan jahe menjadikannya minuman
yang sempurna untuk meredakan sakit perut.
Cara membuat tepache dengan nanas
Proses membuat tepache sangatlah mudah, bahkan jika Anda seorang pemula.
Anda hanya perlu:
Bilas dan kupas nanas. Jus bubur dan
tambahkan cairan ke dalam toples kaca besar, dengan kulitnya.
Campur air hangat dengan madu Manuka.
Tambahkan bumbu ke dalam campuran
madu dan aduk agar tercampur.
Tuang adonan manis berbumbu di atas
kulit nanas.
Tutup toples dengan piring dan
diamkan pada suhu kamar minimal 3 hari.
Saring, dinginkan dan minum!
Kandungan Dan Manfaat Tepache jahe
Menyegarkan dan sarat dengan enzim dan vitamin, tepache adalah minuman
fermentasi Meksiko, cara yang bagus untuk menenangkan diri pada hari-hari musim
panas yang panjang.
Waktu Fermentasi3 Hari
MinumanMasakan:
Minuman Porsi: 500 ml Mengandung Kalori: 177 kkal
Bahan Yang Dibutuhkan :
1 Buah nanas matang berukuran besar
2 Batang kayu manis
1 Ruas jahe berukuran 1 inci, kupas dan parut
4 Sendok makan maduManis
4 Gelas air bersih
Instruksi Pembuatan
Kupas nanas dan tambahkan kulitnya ke dalam toples kaca besar yang bersih.Jus bubur dan
tuangkan di atas kulitnya.
Campur air hangat dengan madu dan bumbu, lalu pindahkan ke dalam toples.
Aduk agar tercampur.
Tutup toples dengan piring kecil dan letakkan di atas meja pada suhu kamar, minimal 3 hari.
Keluarkan busa, tutup, dan biarkan fermentasi satu hari lagi.
Saring dan dinginkan di lemari es sebelum disajikan.
Catatan :
Minuman tepache secara tradisional membutuhkan gula tebu untuk mengaktifkan
fermentasi, tetapi saya menggantinya dengan madu Manis untuk mendapatkan tambahan enzim. Madu manis juga memiliki khasiat penyembuhan untuk
saluran pencernaan, jadi menggabungkannya dengan nanas dan jahe menjadikannya
minuman yang sempurna untuk meredakan sakit perut.
Jika Anda tidak memiliki madu manis, silakan gunakan madu biasa.
Penyajian: 500 ml | Kalori: 177 kkal
Mudah bukan Cara membuatnya? Silahkan di
coba...
Produk
Pertanian :
PGPR
Harga Rp. 25.000/Liter
Fish
Amino Acids Rp. 25.000/½Liter
Brown
Rice Vinegar Rp. 50.000/Liter
Coryn
Bacteria Harga Rp. 30.000/½Liter
Bio-Pestisida
Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Polymixa
Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Tricoderma
Harga Rp. 50.000/Kg
Mikoriza
Harga Rp. 50.000/Kg
Waiting
Agen Rp. 30.000/Liter
Madam
Sulfur Rp. 30.000/Liter
Peternakan :
Probiotik
EXTRA 99 PLUS Rp. 20.000/Liter
Oriental
Herbal Nutrien Rp. 25.000/Liter
Dekomposer
EXTRA 88 Rp. 25.000/liter
Enzim
Rp. 30.000/Liter
Desinfektan
Rp. 20.000/Liter
CV. Griya Tani Indonesia
Office
Address :
D/a
: Jl. K Mustajib RT 001/002 Kel Kunir Kec Dempet Kab Demak Jawa Tengah 59573
Assalamu’alaikum wr. Wb… semoga sahabat semua selalu
dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Ada dua spesies puyuh yang
biasa dipelihara di Indonesia. Cortunix
Cortunic Japonica dari varietas local dan Hasil Persilangannya, populer di Indonesia. Namun, Coturnix atau puyuh Jepang
(ditampilkan di bawah di sebelah kanan) lebih populer untuk menghasilkan telur
atau daging dengan kebutuhan lahan yang tidak terlalu besar dan memelihara burung
puyuh belakang sudah cukup.
Puyuh bisa sangat produktif,
bertelur sekitar 230 telur per tahun, jadi mereka adalah solusi ideal untuk
orang-orang yang
ingin beternak namu tidak memiliki lahan yang cukup. Burung Puyuh ini cara merawatnya tidak jauh
berbeda dari ungags petelur lainnya. Namun mereka jauh berbeda daripada unggas
lain dan tidak suka dipegang, jadi harus berhati-hati saat menangkapnya karena
mereka bisa terbang vertikal ke atas untuk menghindari penangkapan. Puyuh
akan terbiasa dengan Anda, dan saya akan memanggil di antara mereka sendiri
ketika didekati.
Namun ada beberapa kendala yang sering di hadapi oleh
peternak burung puyuh antara lain adalah : infeksi penyakit, invasi dari
gerombolan tikus, yang paling sulit di atasi adalah jika terjadi serangan
penyakit (infeksi virus)
Yang bisa kita lakukan adalah melindungi burung Anda dari flu burung dan penyakit
Memelihara
unggas dan burung adalah hal yang populer di masa lalu bagi banyak orang
Australia dan menjaga mereka bebas penyakit adalah penting.
Risiko flu burung mencapai Australia rendah, tetapi tetap menjadi ancaman dan
semua pemilik burung perlu waspada terhadap tanda-tanda penyakit tersebut.
Tanda-tanda
yang harus dicari antara lain:
Bulu acak-acakan
Postur kepala atau leher yang tidak biasa
Ketidakmampuan untuk berjalan atau berdiri
Keengganan untuk bergerak, makan atau minum
Penampilan murung
Kepala bengkak, pial atau sisir
Penurunan produksi telur
Gangguan pernapasan
Diare
Kematian mendadak
Spesies
mana yang terpengaruh?
Semua spesies burung dianggap
rentan. Ini dapat mempengaruhi lebih dari 140 spesies termasuk ayam,
bebek, kalkun, burung pegar, ayam hutan, puyuh, angsa, ayam mutiara, burung
unta dan banyak burung liar.
Apa yang
dapat saya?
Pemilik burung memiliki peran
vital dalam mencegah berjangkitnya penyakit, baik itu flu burung maupun
penyakit burung lainnya. Langkah-langkah sederhana berikut akan membantu
menghentikan wabah penyakit pada burung Anda:
Bersihkan kandang burung, pekarangan unggas, dan
peralatan pertanian Anda secara teratur
Jangan biarkan burungmu bercampur dengan burung
liar
Jangan sampai pakan dan air burung anda terkontaminasi
oleh kotoran atau Kotoran hewan lainnya
Air minum burung Anda harus air kota, air sumur
atau air yang diklorinasi
Jika Anda pergi ke pertunjukan burung jangan
biarkan burung Anda berbaur langsung dengan yang lain
Praktikkan kebersihan pribadi yang baik setelah
memegang unggas dan juga saat menangani daging unggas dan telur – selalu
cuci tangan dengan sabun dan air panas
Pika pengunjung perlu memegang burung Anda,
pastikan mereka mencuci tangan dengan sabun dan air panas sebelum dan
sesudah memegang burung Anda
Pisahkan burung baru atau pisahkan burung selama
10 hari sebelum memperkenalkannya ke kawanan Anda yang sudah ada
Jika Anda menjual telur, jika
memungkinkan gunakan karton baru karena karton bekas dapat menyebarkan
penyakit – jika Anda menggunakan karton bekas jaga kebersihannya dan
jauhkan dari burung
Kenali gejala penyakit
Segera laporkan sejumlah besar unggas yang sakit
atau mati.
Disamping yang sudah di jelaskan di atas yang bisa kita lakukan adalah dengan memberikan bahan herbal yang bersifat stimulant entah itu dengan probiotik atau yang lain. menurut pengalaman penulis dengan pemberian Probiotik dan bahan herbal ini, kemungkinan selamat dari serangan infeksi akan lebih besar, walaupun tidak seratus persen.
Sementara cukup yang saya jelaskan mengenai infeksi virus ini, semoga bermanfa'at dan bisa sedikit membantu terutama peternak pemula. berikutnya akan kita bahas serasangan virus ND secara lebih detail.
wassalamu'alaikum wr. wb
Produk Pertanian :
PGPR Harga Rp. 25.000/Liter
Fish Amino Acids Rp. 25.000/½Liter
Brown Rice Vinegar Rp. 50.000/Liter
Coryn Bacteria Harga Rp. 30.000/½Liter
Bio-Pestisida Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Polymixa Harga Rp. 30.000/Liter
Bio-Tricoderma Harga Rp. 50.000/Kg
Mikoriza Harga Rp. 50.000/Kg
Waiting Agen Rp. 30.000/Liter
Madam Sulfur Rp. 30.000/Liter
Peternakan :
Probiotik EXTRA 99 PLUS Rp. 20.000/Liter
Oriental Herbal Nutrien Rp. 25.000/Liter
Dekomposer EXTRA 88 Rp. 25.000/liter
Enzim Rp. 30.000/Liter
Desinfektan Rp. 20.000/Liter
CV. Griya Tani Indonesia
Office Address :
D/a : Jl. K Mustajib RT 001/002 Kel Kunir Kec Dempet Kab Demak Jawa Tengah 59573